Makassar, Gosulsel.com – Jam dinding menunjukkan pukul 07.30. Suasana Sekolah Luar Biasa (SLB) A Yapti Makassar tampak lengang. Taman yang biasanya dipadati siswa kini sunyi senyap. Hanya saja, beberapa guru terlihat berjaga-jaga di luar salah satu ruang kelas.

Tampak juga aparat kepolisian sedang berjaga. Di ruangan tersebut, terdapat dua siswa memakai seragam sekolah duduk. Mereka adalah Riska dan Muh Ali. Keduanya sedang mengikuti ujian nasional (UN) mata pelajaran Bahasa Indonesia, Senin (4/4/2016).

Siswa tuna netra tersebut didampingi pendamping dan pengawas. Soal dan lembar jawaban yang digunakan keduanya berbeda dengan siswa normal lainnya. Mereka memakai soal dan jawaban model braille.

Terlihat kedua siswa tersebut berusaha keras melingkari (menjawab) satu per satu lembar jawaban UN. Meskipun memiliki kekurangan, namun keduanya tak menyerah begitu saja.

Mereka berusaha terus menjawab setiap soal agar lulus dalam ujian nasional. Sama seperti siswa normal lainnya, mereka memiliki tekad dan semangat yang kuat untuk bisa lulus UN untuk bisa menatap masa depan yang lebih cerah.

---