Saat ini, Lanjut Baharuddin, Armansyah harus menderita kesakitan karena terjangan timah panas yang bersarang di betisnya pasalnya saat dimintai untuk menunjukkan Tempat Kejadian Perkara (TKP) dimana tempat persembunyian kedua rekannya dia berusaha kabur.

“Aparat terpaksa harus melumpuhkan dia karena berusaha kabur pada saat dimintai untuk menunjukkan tempat persembunyian kedua rekannya yang buron itu,” tukasnya.

Aparat kepolisian kini masih terus melakukan interogasi lebih mendalam terhadap tersangka pelaku kejahatan jalanan kelas kakap ini.

“Kita masih terus lakukan interogasi, jangan sampai dia masih mempunyai TKP dan untuk mengetahui keberadaan kedua rekannya,” tutup Baharuddin.(*)

 

---