“Dia (Rezky) disiksa secara tidak manusiawi dan keji, hingga tak sadarkan diri,” kesal Asriadi.

Setelah tak sadarkan diri, Rezky kemudian dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapat pertolongan pertama. Karena kondisinya yang semakin memburuk akhirnya Rezky dilarikan ke Rumah Sakit Islam Faisal untuk menjalani perawatan.

“Saya baru tahu pas pihak rumah sakit telefon saya,” imbuhnya.

Setelah mendapat perawatan intensif di RSI Faisal, Rezky kemudian dirujuk ke RSUD Wahidin Sudirohusodo untuk ditangani lebih serius pada Sabtu (5/6/2016) dini hari.

Dari informasi yang berhasil dihimpun Gosulsel.com, selama menjalani perawatan di RSUD Wahidin Sudirohusodo, dari paru-paru Rezky disedot sebanyak tiga kantong cairan yang diduga air sungai.

Selain mengeluarkan cairan tersebut, terdapat luka lebam di beberapa bagian tubuh mahasiswa Kedokteran Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar ini. Seperti di bagian lengan dan pinggangnya.(*)

---