Meski demikian ia megaskan keberadaannya selaku lawyer profesional diposisi Pak Dasrul murni untuk kepentingan hukum dan hak-hak hukum Pak Dasrul, tidak ada kepentingan yg lain. Sebab sejauh ini tujuan hukum yang sesungguhnya untuk membangun masa depan bangsa, bukan hukum digunakan untuk menutup masa depan para generasi bangsa.

“Saya dan prof (Wasir) ibarat satu perahu untuk mengantar Dasrul kedermaga, hanya cara mengayuh dan cara menatap kedepan yang berbeda, dan saya kira faktor miss komunikasi yang sepatutnya tidak diperpanjang agar dapat lebih konsen dalam menyelesaikan kasus pak Dasrul,” pungkasnya.

“Tapi apapun keinginan prof secara pribadi saya hormati dan mengajak kepada semua pihak untuk sama sama diperahu Pak Dasrul dan jangan ada yang berhenti meski air pantai sudah surut dan batu batu pantai telah menjadi penghalang menuju tujuan Pak Dasrul sesungguhnya,” tambahnya.

---