Pemkab Gowa & Unhas Berharap Hasilkan Referensi Baru Sejarah Syekh Yusuf

Selasa, 20 September 2016 | 17:12 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Citizen Reporter

“Rencananya pertemuan ini akan dimatangkan secara skala nasioanal yang akan melibatkan Pemda Gowa, Universitas Hasanuddin, Kementrian Luar Negeri dan Konjen KJRI di Cape Town untuk menindaklanjuti hasil pembicaraan awal kami,” tambah Hasrullah.

Penelusuran jejak perjuangan Syekh Yusuf, menurutnya, perlu terus dilengkapi demi lahirnya referensi yang lebih lengkap terkait Syekh Yusuf. “Syekh Yusuf adalah tokoh besar yang kebesarannya diakui di dua negara. Ketauladanan Syekh Yusuf ini bahkan menjadi salah satu inspirasi tokoh dunia, Nelson Mandela,” jelas Hasrullah menggambarkan tujuan dari KKN tematik Unhas di Afsel.

pt-vale-indonesia

Lebih jauh Hasrullah menjelaskan, dalam penelusuran jejak perjalanan Syekh Yusuf, peserta KKN program ini untuk sementara menemukan, kalau jejak perjalanan pahlawan kebanggan Gowa juga ada di Srilangka, Yaman, Jordania dan Mekkah. Bahkan kabarnya ada sejarah Syekh Yusuf yang terekam di Museum Belanda.

Sehari sebelumnya rombongan ini juga melakukan pertemuan dengan Exevutive Deputy Mayor di City of Cape Town, Alderman Ian Nelison serta pihak DPRD Cape Town. Pertemuan itu ditandai dengan penyerahan cindera mata khas Gowa serta kamus Makassar-Indonesia-Inggris.

Pertemuan ini, kata Kabag Humas Gowa, Andi Tenri Tahri, sekaligus membahas keberlanjutan program kerjasama untuk kedepannya agar sejarah yang telah ditorehkan Syekh Yusuf dapat diabadikan dan menjadi inspirasi bagi generasi yang akan datang. (*)

Halaman: