Dinkes Sulsel: RS Tangani Orangtua Ingin Jual Bayinya di RS Unhas

Jumat, 30 September 2016 | 17:03 Wita - Editor: Baharuddin - Reporter: Iin Nurfahraeni - GoSulsel.com

Makassar,GoSulsel.com – Kepala Dinas Kesehatan (Diknas) Sulsel, Rachmat Latief mengungkapkan, pihak RS Unhas sampai saat ini masih menelaah kasus orangtua yang ingin menjual bayinya, sebab tidak mampu membayar biaya perawatan.

Rachmat menyebutkan dari pesan singkat yang dikirimkan, Dirut RS Unhas Dr dr Andi Fachruddin Benyamin, mereka baru mendapat info sekitar pukul 2300 Wita, kemarin malam dan sedang menangani kembali masalah ini.

pt-vale-indonesia

“Dari pesan tersebut, ada beberapa poin yang disampaikan pihak Rumah Sakit, bayi ini dilahirkan secara prematur dan sedang menangani perawatan di NICU. Orang tuanya ini peserta BPJS Mandiri, namun bayi ini hingga kemarin kartu BPJSnya belum terbit sehingga masuk dalam perawatan umum,”kata Rachmat melalui pesan Whatshapp,Jumat (30/9/2016)

Ia menjelaskan, pihak RS menduga mungkin karena ditagih oleh Bendahara sehingga orang tuanya merasa terdesak, padahal kartu BPJS belum terbit. “Pihak RS sudah berjanji menyelesaikan masalah ini,”ucapnya

Mengenai biaya inkubator yang besar, Rachmat tidak bisa menjelskan lebih jauh karena menjadi kewenangan dari RS yang bersangkutan.(*)


BACA JUGA