Makassar, GoSulsel.com – Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo, meminta agar Tim Penggerak (TP) PKK bisa lebih dekat lagi dengan masyarakat, melalui program-programnya, khususnya di sektor pendidikan dan kesehatan. TP PKK juga seharusnya menjadi organisasi paling kuat, karena memiliki infrastruktur yang lengkap.

“Program-program PKK harus bersinergi dengan program pemerintah daerah,” kata Syahrul, saat menghadiri Hari Kesatuan Gerak PKK ke 44 Tingkat Provinsi Sulawesi Selatan sekaligus membuka Rapat Kerja Daerah PKK Sulawesi Selatan, di Hotel Four Point by Sheraton Makassar, Senin, (21/11/2016).

Syahrul mengatakan, sudah saatnya PKK membuat gerakan-gerakan yang lebih proaktif untuk mendorong kesejahteraan masyarakat. Misalnya, dengan menghasilkan cinderamata di daerah-daerah wisata. PKK juga sudah harus bekerjasama dengan organisasi-organisasi kemasyarakatan dan sosial lainnya.

“Tahun 2017, PKK bersinergi dengan Dinas Peternakan, Perikanan, Pertanian, dan SKPD lainnya. Buat program untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Buat program yang tidak muluk-muluk, tapi hasilnya luar biasa untuk masyarakat,” ujarnya.

Sementara, Ketua TP PKK Sulsel, drg Ayunshri Syahrul, mengatakan, Rapat Kerja Daerah (Rakerda) PKK Sulsel diundur sampai sekarang karena menunggu hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas), termasuk kelembagaan yang harus disesuaikan. Rakerda sarat makna bagi TP PKK, karena ada beberapa hal mendasar yang harus dibahas secara teknis.

---