Shinta Febriany

Seniman Perempuan Sulsel Pembicara di Forum Internasional

Rabu, 15 Februari 2017 | 19:58 Wita - Editor: Irfan Wahab - Reporter: Irwan AR - Go Cakrawala

Makassar, GoSulsel.com – Sebuah forum teater tingkat Asia yang menggelar pertemuan Asian Dramturgs’ Network (ADN) di Yokohama, Jepang mengundang seniman perempuan Sulsel, Shinta Febriany berbicara di sesi diskusi panel untuk melihat trend dan wilayah kerja dramaturgi gender/queer di teater dan tari.

“Saya diundang untuk berbicara pada panel Gender/Queer Dramaturgies. Panel ini akan membicarakan perbedaan dan keberagaman praktik dramaturgi berdasar gender/queer,” ungkap Shinta dihubungi What’sApp yang saat ini sudah berada di Jepang, Rabu (15/2/2017).

pt-vale-indonesia

Forum para seniman Asia ini sendiri akan berlangsung mulai besok, Kamis 16 hingga 18 Februari mendatang. Shinta yang beberapa tahun ini menjadi sutradara dan direktur artistik di kelompok Kala Teaternya di Makassar akan menjadi salah satu dari 27 pembicara dari India, Singapura, Malaysia, Philipinan, Jepang, serta pembicara dari luar Asia, Peter Eckersall (Amerika Serikat)

Shinta bersama Helly Minarti menjadi pembicara dari Indonesia. Perempuan yang baru saja berulang tahun 38 tahun lalu ini bergelut dengan teater sejak remaja lewat Sanggar Merah Putih Makassar (SMPM) banyak menggarap isu relasi gender dan tubuh dalam garapan-garapan pertunjukannya.

Sementara forum ADN sendiri dibentuk pertama kali pada 23 April 2016 di Singapura. Jaringan ini bekerja pengidentifikasi isu penciptaan pertunjukan dan praktik dramatrugi di kawasan Asia.

Tahun ini digelar lagi di Yokohama, dimana ada beberapa panel diskusi yang akan berlangsung dengan pembicara dari kalangan seniman/kritikus/dramaturg. Selain panel presentasi ada juga FGD, wawancara publik, dan seminar. (*)


BACA JUGA