Kepala Batu, Film Pendek Tentang Pamali di Sulsel
Pesan agama yang diangkat dalam film tersebut diharapkan bisa dipahami oleh masyarakat khususnya masyarakat Sulsel. Selain itu, film pendek hasil karya pemuda Makassar ini berharap, bisa menjadi sebuah karya yang nantinya bisa menimbulkan semangat yang lebih besar bagi pemuda daerah lainnya dalam berkarya.
“Ditujukan untuk penonton masyarakat luas akan tetapi baru saya mau publish, dan saya mau tonjolkan pesan daripada film tersebut. Agar masyarakat tau akan dari karya film pendek anak muda Makassar, dan utamanya agar mahasiswa ilmu komunikasi UMI eksis dengan karya-karyanya,” ungkap Hadri.
Ini bukan awal dari munculnya sebuah karya anak daerah yang notabene bisa memicu sebuah prestasi di kemudian hari. Sebelumnya, film buatan mahasiswa Ilmi Komunikasi UMI berjudul “Takut Denda” menjadi pemenang kategori film fiksi anak di acara Apresiasi Film Indonesia (AFI) yang diadakan di Museum Benteng Vredeburg, Yogyakarta, 2015 silam.
“Makanya saya juga termotivasi dengan film buatanku, agar saya juga ingin ikutkan dalam festival film pendek, meskipun tahap masih dalam pembelajaran,” tutupnya. (*)