Makassar, GoSulsel.com – DPC PDI Perjuangan dan Hanura Kota Makassar belum terlalu jauh memikirkan persiapan Pilkada Kota Makassar. Hingga saat ini kedua Parpol tersebut belum juga menjadwalkan tahapan penjaringan bakal calon Wali Kota.

Sekretaris PDI Perjuangan Kota Makassar, Mesakh Reymond Rantepadang mengatakan saat ini pihaknya belum melakukan rapat terkait penyusunan dan prosedur penjaringan bakal calon Wali Kota nantinya.

Dikatakan Mesakh, dirinya akan segera mempublikasi penjaringan setelah ada kesepakatan dari internal partai berlambang kepala banteng itu.

“Kami belum rapat soal itu. Saya juga tidak bisa pastikan kapan. Yang pasti akan ada info lebih lanjutnya,” kata Mesakh yang juga adalah anggota DPRD Makassar ini, Jumat (14/4/2017).

Sementara itu, Ketua Hanura Makassar, HM Yunus mengaku, saat ini dirinya menunggu reposisi kepengurusan di internal partainya.

“Ini yang sementara kami selesaikan. Kan partai mau menghadapi verifikasi faktual oleh KPU. Jadi itu dulu yang kita rampungkan,” ujar HM Yunus.

Ketua Komisi B DPRD Makassar ini menjelaskan, reposisi kepengurusan ini dimaksudkan, untuk melengkapi dan memugarkan pengurus.

“Seperti mengganti pengurus yang tidak lagi aktif, hingga memenuhi kuota 30 persen perwakilan perempuan di struktur partai,” ungkapnya.

“Kalau itu sudah, pasti kita akan buka pendaftaran. Insya Allah tidak lewat dari April ini. Paling lambat akhir bulan,” tandas HM Yunus. (*)

---