Makassar, GoSulsel.com — Wali Kota petahana, Moh Ramdhan Pomanto memiliki persiapan matang untuk hatrick di Pilwali Makassar 2018 mendatang.

Danny begitu ia akrab disapa, mengaku siap menghadapi segala bentuk skenario politik ke depan, head to head sekali pun.

Menanggapi hal tersebut, partai pengusung Danny tidak gentar. Ketua DPD PAN Kota Makassar, Hamzah Hamid mengatakan, Danny memang selalu diisukan head to head, bahkan diwacanakan tidak mendapat partai politik dari lawan politiknya.

“Ini kan yang berkembang, bahwa pak Danny tidak akan mendapat partai. Saya kira nanti kita lihat hasilnya,” tegas Hamzah saat ditemui di salah satu warkop di Bilangan Jln Topaz, Makassar, pada Kamis (26/10/2017).

Menurutnya, ucapan Danny bukan tanpa alasan. Pisalnya dia sendiri yang mengamati dinamika poilitik menilai, hampir pasti Pilwali akan hanya diikuti dua pasangan calon.

Seperti dikethaui, kans head to head di Pilwali Makassar sangat terbuka, Danny memungkinkan untuk melawan bos PSM Makassar, Munafri Arifuddin. CEO PSM itu bahkan disebut – sebut hampir pasti mengantongi rekomendasi Golkar.

“Saya sebagai partai pengusung, saya pasti sudah menyiapkan hal seperti itu. Insya Allah, kami akan lebih siap,” tandasnya.

hal yang sama dilakukan partai pendukung non parlemen Danny. Ketua DPD Perindo Kota Makassar, Ruslan Mahmud menegaskan, saat ini pihaknya terus menganalisa dinamika politik sebagai bentuk persiapan untuk menjalani segala bentuk skenario ke depan.

“Kita lihat perkembangan ke depan, itu juga harus kita lihat konstelasi yang berkembang, apakah head to head atau lebih dari dua paket. Menurut kami itu bukan hal yang penting, karena bagi kami akan memassif dukungan kader di partai, dengan melibatkan semua tingkatan,” ucap Ruslan.

Meski sudah mempersipakan segala bentuk skenario politik, akan tetapi pembahasan apakah head to head atau lebiuh dari dua pasangan calon setelah sejumlah parpol pengusung menerbitkan rekomendasi.

“Kami selaku partai pendukung, belum bisa memberikan jawaban. Tapi kalau pak Danny menilai head to head adalah hal yang baik, bagi Perindo, head to head tidak akan berpengaruh. Nanti kita lihat berapa yang bertarung, nanti kita lihat partai apa yang mendukung siapa,” ucapnya.

“Perindo akan total, kader untuk kota Makassar kan 2 ribuan, itu akan bergerak secara sepontan, Insya Allah setelah tim ini terbentuk, maka akan bergerak hingga ke bawah,” imbuhnya.

Sebelumnya Danny Pomanto mengaku tidak ingin telalu banyak pusing dengan sejumlah event politik yang lalu, dimana posisi petahana rawan ditumbangkan jika hanya dua pasangan calon. Baginya kondisi petahana berbeda setiap daerah.

“Tidak ada masalah, apapun metodenya mau head to head mau bertiga, tidak ada masalah. Survey beberapa pakar juga menyatakan kita masih tinggi. Insya Allah kita optimis menang,” kata Danny.

Dia menegaskan, saat ini komunikasi dengan sejumlah partai pengusung sangat intens, sehingga keyakinan untuk masuk dalam arena pertarungan sesungguhnya tidak lagi dia ragukan.

“Dengan siapa pun, tidak ada masalah, kami siap. Kalau parpol, komunikasi masih terus berjalan,” ucapnya.

Untuk diuketahui, Danny sudah hampir pasti menggandeng Bendahara NasDem Makassar, Indira Mulyasari Paramastuti sebagai 02 (calon Wakil Wali Kota). Indira saat ini juga menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Makassar. (*)

---