Makassar,Gosulsel.com – Tim Pemadam Kebakaran (Damkar) dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Damkar Sulsel kembali menorehkan prestasi membanggakan dan meraih juara umum pada rangkaian lomba yang dihelat pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-99 Damkar Nasional di Ambon, Provinsi Maluku, Kamis (1/3) kemarin.

Ajang ini mempertemukan Dinas Damkar se-Indonesia. Adapun kegiatan berupa skill competition yang meliputi survival, hose layying dan ladder pitching. 

Tim Damkar Sulsel yang dikoordinir oleh Satpol PP dan Damkar Provinsi Sulsel, dengan tim yang bertanding adalah tim dari Kota Palopo,  Kabupaten Sidrap, Kota Makassar, Kabupaten Luwu dan Kabupaten Wajo. 

Untuk kategori lader pitching, Kota Palopo meraih juara pertama dengan skor 2879 poin, disusul Kabupaten Sidrap (2832 poin) dan Kota Batam (2794 poin). Sedangkan, untuk hose layying Kabupaten Sidrap meraih juara pertama dengan skor 1985 poin,  kemudian disusul Kota Batam di peringkat dua (1943 poin), kemudian diperingkat tiga Kota Yogyakarta dan Tangsel harus berbagi tempat yang sama (1940 poin).

Sementara, untuk kategori Survival Kota Makassar berada di peringkat tiga dengan skor 823 poin, sedangkan peringkat satu dan dua untuk kategori ini ditempati oleh Kota Semarang (841) dan Kabupaten Purwakarta (825).

Hasil ini menempatkan tim Sulsel meraih hasil sebagai juara umum. Piala penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri Tjhajo Kumolo.

Kasi Sarana dan Prasarana Damkar Satpol PP Sulsel Khrisna Anwar, mengatakan bersyukur atas pencapaian ini. 

“Kita sangat bersyukur atas pencapaian Damkar kabupaten- kota yang mewakili tim Sulsel sehingga mampu meraih juara umum,” kata Krisna, Jum’at (2/3).

Dari hasil ini, Ia berharap kedepannya memotivasi baik sumber daya manusia dan sarana prasarana yang ada semakin meningkat, sehingga semakin banyak Damkar kabupaten-kota yang berprestasi di tingkat nasional dan memberikan pelayanan terbaik pada masyarakat. 

“Kami di Provinsi tupoksinya melakukan koordinasi, pembinaan dan pengawasan. Personil dan sarana prasarana kami harapkan semakin meningkat, karena pelayanan Damkar kepada masyarakat itu wajib,” sebutnya. 

Untuk diketahui, sesuai dengan PP 18 Tahun 2016 kewenangan Damkar sudah menjadikan ketertiban umum. Damkar masuk ke Satpol PP khusus menjadi satu fungsi sub urusan ketertiban umum atau Kesatuan Polisi Pamong Praja. 

Adapun Damkar yang sudah mandiri dan berada pada Dinas Damkar Kabupaten-Kota,  diantaranya, Kota Makasaar,  Kota Parepare,  Kota Palopo, Kabupaten Bone, Kabupaten Luwu, Kabupaten Pangkep dan Kabupaten Gowa.

Hadir pada HUT Ke99 Damkar Nasional di Ambon diantaranya, Kasat Pol PP dan Damkar Prov.Sulsel Mujiono dan para Kadis Damkar dan Satpol PP dan Damkar kabupaten/kota se-Sulsel.(*)

---