MAROS,GOSULSEL.COM— Seribu lebih pelari dari berbagai daerah di Indonesia dilepas dengan upacara adat Aru di event akbar Maros 10 K 2018.

Adat Anggaru yang biasanya hanya diperagakan atau ditampilkan saat pagelaran seni atau acara pernikahan. Kali ini Aru melepas para peserta lari. Setelah upacara aru, barulah para pelari berlomba meninggalkan lapangan Pallantikang.

Selain masyarakat biasa, peserta lari juga diikuti sejumlah pelari profesional, atlit ataupun jawara tingkat nasional, seperti pelari asal Samarinda, Irma Handayani, Papua dan lain sebagainya.

Tidak hanya lomba lari, lomba swafoto atau selfi juga ikut memeriahkan acara ini dengan berbagai macam hadiah menarik. Cukup dengan selfi, upload lewat instagram, tag teman dan beri hastage Maros Run dan Maros 10 K.(*)

---