SINJAI, GOSULSEL.COM – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sinjai merilis data temuan pengidap HIV/AIDS dari tahun 2011 hingga November 2018. Hasilnya, masyarakat terjangkit virus mematikan itu meningkat signifikan dari 2011 hingga November 2018.

Data tersebut diungkap Kadis Kesehatan Sinjai, dr. Andi Suryanto Asapa saat menjawab permintaan Komite Pemantau Legislatif (Kopel) Sinjai, Sabtu (1/12/2018) untuk mengungkap data jumlah masyarakat Sinjai yang terjangkit HIV/AIDS.

Kadis Kesehatan Sinjai, dr. Dedeth, sapaan Andi Suryanto Asaspa mengurai, berdasar data penanggulangan pencegahan HIV/AIDS di Sinjai, pada tahun 2011 terdapat 4 orang pengidap, lalu menurun jadi 3 orang di tahun 2012. Peningkatan signifikan terjadi pada tahun 2013 dengan 7 pengidap.

Terlebih pada tahun 2014, jumlahnya makin meningkat menjadi 18 orang terjangkit HIV/AIDS. Lalu meningkat lagi dua tahun kemudian, di tahun 2016 jumlah pengidap menjadi 26 orang. Sementara di tahun 2017 sebesar 28 orang. November tahun 2018 ini, total pengidap HIV/AIDS sejumlah 26 orang.

Sementara itu proporsi kasus HIV/AIDS di Sinjai berdasarkan umur, pada tahun 2016 hingga November 2018 pada usia 15 – 24 tahun mencapai 7% dari total pengidap.

Kemudian untuk usia 24 – 45 tahun mencapai angka tertinggi yakni 75%,  lalu pada umur 45 tahun ke atas mencapai 18%.

---