MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pileg tahun 2019 memberikan nuansa berbeda dari tahun sebelumnya. Salah satunya adalah segmen pemilih muda yang sangat meningkat signifikan.

Tidak hanya itu, Caleg muda juga banyak mewarnai konstelasi politik pencarian wakil rakyat tahun depan. Bahkan ada salah satu partai yang hanya mengakomodir Caleg muda.

Kondisi ini tentu menjadi fenomena Pileg tahun 2019. Dimana, belakangan terakhir, isu pemuda memang mendominasi kampanye politik.

CEO PolMark, Eep Saefulloh Fattah tidak menepis fenomen itu. Dia menuturkan pemilih muda itu jumlahnya sangat besar. Sehingga, partai politik tentu menbutuhkan marketing politik yang berbeda.

“Ini pemilihannya generasi millenial. Karena itu tentu berpengaruh. Pembicaraan tentang masa depan itu jauh lebih penting dibandingkan dengan pembicaraan masa lalu,” ujarnya.

Bahkan, kata dua dominasi pemilih muda sangat mempengaruhi langgam Pileg. Dimana perlu ada sentuhan yang berbeda terhadap Caleg muda.

“Dengan begitu langgam permainan sudah berubah. Semua itu harus ditimbang oleh siapapun,” tuturnya.

Hanya saja, dia enggan membeberkan langkah strategis untuk menggaet pemilih muda, sebagai konsultan politik PAN, dia menuturkan hal itu harus menjadi kerja silent.(*)

---