cuaca panas yang melanda beberapa hari ini akibat fenemona Equinax

Dilanda Fenomena Equanox, Ini Tips Jaga Kesehatan Dosen Kedokteran UIN Alauddin

Senin, 25 Maret 2019 | 22:27 Wita - Editor: Irwan AR - Reporter: Junaid - Gosulsel.com

Kedua adalah memilih suasana yang lebih aman dan nyaman. Menjaga diri agar tetap nyaman di cuaca panas sangat penting. Hal tersebut bisa dalam banyak bentuk, misalnya memilih pakaian yang sesuai untuk cuaca panas dan gerah. Asesoris seperti topi dan kaca mata pelindung juga penting.

Dalam cuaca panas, kulit dan bibir mudah kering dan pecah. Oleskan krim kulit dan lip balm yang sesuai. Sedapat mungkin, menghindari aktifitas di luar ruangan antara pukul 9 hingga 5 sore. Jika harus beraktifitas di bawah matahari, penting untuk mengoleskan krim sunscreen.

pt-vale-indonesia

Ketiga merencanakan hari dengan baik. Merencanakan segala sesuatunya dengan cermat untuk menyiasati cuaca ekstrim juga penting. Misalnya, secara reguler, pantau prakiraan cuaca. Persiapkan diri dengan nomor-nomor telepon penting, orang -orang yang dapat dihubungi jika secara tak sengaja mengalami hal-hal yang tidak diinginkan akibat cuaca panas.

dr. Nurhira Abdul Kadir

“Mungkin kedengaran aneh, tetapi di negara dengan cuaca ekstrim seperti Australia, kasus kematian akibat sengatan cuaca panas hampir terjadi setiap tahunnya. Bukan tidak mungkin di masa mendatang,dengan perubahan iklim yang kian tidak menentu, cuaca panas ekstrim juga dapat berakibat sangat fatal di negara kita,” jelasnya.

Keempat menurut mahasiswi program doctor di School of Health ann Sociaty, the University of Wollongong, Australia ini adalah makanan yang sehat selama cuaca panas. Menurunya, dalam cuaca panas, pastikan untuk menghindari mengkonsumsi makanan yang dapat memperparah kondisi cairan tubuh.

“Makanan asin, bergula, potensil memperburuk dehidrasi. Buah-buahan dan sayuran sangat dianjurkan. Meskipun makanan dingin seperti es krim terasa sangat menyegarkan, pastikan untuk tidak dikonsumsi secara berlebihan agar terhindar dari dampak buruk lain dari mengkonsumsi makan dingin,” ujarnya.

Ia juga menambahkan, mutu makanan juga bisa dipengaruhi oleh suhu udara yang panas. Perlu memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi tetap bersih dari debu dan serangga, dan menyimpan makanan secara benar dalam pendingin. (*)

Halaman: