Earth Hour Indonesia, Wakil Wali Kota Makassar bersama PT Angkasa Pura membersihkan pantai dari sampah plastik, di pulau Samalona, Sabtu (30/3/2019)

Bersama Earth Hour Indonesia dan PT Angkasa Pura, Deng Ical Bersihkan Pantai Pulau Samalona

Sabtu, 30 Maret 2019 | 12:41 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Dila Bahar - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Earth Hour Indonesia, Wakil Wali Kota Makassar bersama PT Angkasa Pura I mengunjungi pulau Samalona, mengajak masyarakat untuk melakukan langkah kecil demi menyelamatkan lingkungan, dengan bersih-besih pantai dari sampah plastik.

Kali ini upaya penyelamatan wilayah kepulauan khususnya dari limbah plastik, Wakil Wali Kota Makassar, Dr Syamsu Rizal MI, menyampaikan apresiasi kepada Angkasa Pura yang terus konsisten untuk melakukan kampanye penyelamatan lingkungan.

“Sebagai pemerintah, tentu kita berterima kasih kepada Angkasa Pura yang rutin melakukan kegiatan kampanye lingkungan, yang kali ini terbilang unik dan memilih lingkungan yang lebih spesifik yakni di pulau,” ujarnya.

Selain itu, menurut Deng Ical, hal serupa juga telah dilakukan oleh Pemerintah Kota Makassar melalui surat edaran untuk mengurangi penggunaan plastik.

“Kita tidak melarang, tetapi mengendalikan. Utamanya pada kegiatan-kegiatan pemerintahan,” ujarnya, Sabtu (30/3/2019).

Deng Ical pun mengimbau kepada seluruh lapisan masyarakat untuk turut andil dalam upaya pengendalian penggunaan plastik, dan lebih bijak dalam memilih wadah, mengutamakan wadah yang dapat didaur ulang.

“Program-program untuk menjaga daya dukung alam terus ditingkatkan, bahkan diupayakan solusi yang diberikan dapat mengurangi hingga ke hulu,” lanjutnya.

Di tempat yang sama, Direktur Pemasaran dan Pelayanan PT Angkasa Pura I, Devi W Suradji, menyampaikan bahwa Earth Hour dilakukan serentak lebih dari 2,6 miliar masyarakat dunia, yang jatuh tepat hari ini, yakni di Sabtu terakhir di bulan Maret, dan PT Angkasa Pura turut andil untuk itu.

“PT Angkasa Pura 1, seperti yang lainnya ingin menunjukkan bahwa kita peduli terhadap lingkungan, dan hal ini pun dilakukan oleh 13 bandara yang berada di bawah naungan PT Angkasa Pura, untuk memerangi sampah plastik,” tuturnya.(*)


BACA JUGA