Hadiri Doa Bersama Polres Gowa, Ini Pesan Ketua IKADY Gowa
GOWA, GOSULSEL.COM — Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-74 jajaran Polres Gowa mengadakan kegiatan doa bersama di Aula Endra Dharmalaksana, Kamis (15/8/2019).
Wakapolres Gowa, Kompol Muh. Fajri Mustafa mengatakan bahwa kegiatan tersebut serentak dilaksanakan seluruh jajaran Kepolisian Republik Indonesia termasuk Polres Gowa.
Selain itu, Kompol Muh. Fajri Mustafa juga mengatakan kegiatan doa bersama tersebut juga sebagai wujud ungkapan syukur kepolisian dalam menyambut Hari Kemerdekaan, sekaligus untuk mendoakan para pahlawan yang telah gugur mendahului.
“Momen doa bersama ini juga sebagai sarana untuk merekatkan tali silaturahmi dan persaudaraan antar satu sama lain, sekaligus untuk meningkatkan iman dan taqwa setiap personel dalam mengemban tugas negara sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat,” tambah Kompol Muh. Fajri Mustafa.
Menariknya lagi, Polres Gowa juga menghadirkan Ketua Ikatan Daiyah (IKADY) Kabupaten Gowa, Dr. Fatmawati Hilal, M.Ag untuk memberikan tausiyah sekaligus memimpin doa bersama dalam menperingati Hari Kemerdekaan RI ke-74 mendatang.
Mengawali tausiyahnya, Fatmawati Hilal yang juga merupakan Dosen Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar ini menyampaikan ungkapan apresiasinya kepada jajaran Polres Gowa atas kegiatan yang diselenggarakan.
Dalam tausiyahnya, Fatmawati Hilal mengajak seluruh personel Polres Gowa untuk senantiasa bersyukur dalam hal apapun. Ia menyebutkan bahwa syukur menurut Imam Al Gazali ada 4 yaitu syukur dengan hati, syukur dengan lisan, syukur dengan perbuatan dan syukur dengan menjaga nikmat dari kerusakan.
“Mari syukuri dan jaga bersama kemerdekaan ini. Seluruh komponen harus berperan merawat kemerdekaan ini, salah satunya dengan menjaga keimanan masing-masing. Nikmat yang paling besar adalah Nikmat Iman. Nikmat iman yang Allah berikan harus disyukuri dengan hati, dengan lisan, dengan perbuatan dan dengan menjaga agar iman yang Allah berikan tidak rusak,” ucapnya.
Tak hanya itu, Pembina Pramuka UIN Alauddin Makassar ini juga menyebutkan bahwa nikmat lain yang Allah anugerahkan kepada bangsa Indonesia adalah nikmat kemerdekaan. Nikmat kemerdekaan tersebut sesuatu yang harus disyukuri dan dijaga.
“Merebut kemerdekaan dari tangan penjajah itu berat, tapi lebih berat menjaga, merawat dan mempertahankan kemerdekaan itu. Oleh karenanya, tak ada kata lain, kecuali perkokoh persatuan dan kesatuan sebagai anak bangsa, agar NKRI tak dirongrong oleh kekuatan dari luar, apalagi dari dalam. Sekali pendiri bangsa ini meneriakkan NKRI harga mati, maka kita semua dan anak cucu kita harus tetap mempertahankannya,” tegasnya.
Selain itu, di hadapan jajaran Polres Gowa, Fatmawati Hilal juga mengajak untuk bersyukur terhadap nikmat pekerjaan, pangkat, jabatan dan sebagainya khususnya sebagai polisi. Ia menegaskan bahwa sebagai alat negara, Polri harus mensyukuri profesinya dan menjadikannya sebagai lahan ibadah kepada Allah SWT.
“Anggota Polri adalah alat negara. Agar negara ini dapat tetap berdiri kokoh, maka anggota Polri harus mewariskan kepada generasi pelanjutnya seperti keluarganya untuk dekat dengan Allah. Kebahagiaan itu tidak diukur dengan materi yang banyak, tetapi dari barakka’ (berkah)nya segala sesuatu. Carilah rezeki yang halal,” ujarnya.
“Jauhkan anak isteri dari harta yang haram. Jangan sama sekali membawa ke dalam rumah, harta yang haram, sekecil apapun itu, karena Allah Maha Melihat. Semaksimal mungkin berusaha untuk menghindari yang syubhat, apalagi yang haram,” tandasnya.
Selain Wakapolres Gowa Kompol Muh. Fajri Mustafa, doa bersama tersebut juga dihadiri segenap pejabat utama Polres Gowa, Kapolsek, perwira, brigadir dan Aparatur Sipil Negara (ASN) serta Bhayangkari cabang Gowa.(*)