GOWA, GOSULSEL.COM — Syahrul Yasin Limpo (SYL) yang merupakan mantan Gubernur Sulawesi Selatan dua periode hari ini memenuhi panggilan Presiden RI Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Selasa, (22/10/2019).

Diketahui pemanggilan SYL oleh Presiden Jokowi jelang penyusunan komposisi Kabinet Kerja Jilid II. Sama seperti undangan lainnya, SYL juga datang dengan mengenakan kemeja putih.

Dikutip dari Kompas.com, kepada awak media, usai menemui Presiden Jokowi, SYL menyebutkan bahwa dirinya diminta untuk menjadi menteri.

Walaupun belum menyebutkan secara spesifik terkait Mentri yang yang ditawarkan oleh Presiden Jokowi, namun SYL memberikan keterangan bahwa dirinya diminta untuk mengurusi Bidang Pertanian.

“Yang banyak beliau tanyakan agar 260 juta jiwa bisa jamin agar mereka bisa lebih baik, lebih damai tentram teratur terpenuhi kebutuhan dasarnya di bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan,” kata SYL dikutip dari Kompas.com.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Gowa, Sugeng Priyanto yang dimintai tanggapannya terkait hal tersebut menyebutkan bahwa Komandan sapaan akrab SYL sangat pantas untuk jadi Menteri Pertanian.

Sugeng Priyanto menganggap bahwa SYL paham betul soal pertanian. Menurutnya, hal tersebut terbukti saat SYL menjabat Gubernur Sulsel yang mampu membuat Sulsel surplus beras.

“Pak SYL paham betul soal-soal pertanian. Sulsel pada umumnya dan Gowa pada khususnya akan semakin maju. Waktu menjabat Gubernur, Sulawesi Selatan surplus 2 juta ton beras dan Gowa termasuk didalamnya,” kata Sugeng Priyanto.(*)

---