Pj Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb saat menggelar rapat koordinasi bersama OPD Makassar melalui video conference di Rujab Wali Kota Makassar, Jumat (28/03/2020)

Ini Alasan Iqbal Suhaeb Tak Lockdown Makassar untuk Tangani Corona

Sabtu, 28 Maret 2020 | 15:22 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Agung Eka - Gosulsel.com

MAKASSAR, GOSULSEL.COM – Penjabat (Pj) Wali Kota Makassar, Iqbal Suhaeb belum berencana untuk memilih kebijakan lockdown atau isolasi total di kota Makassar. Ia menyebut bahwa hanya akan ada karantina parsial.

Hal tersebut disampaikan lantaran telah beredarnya informasi hoaks mengenai pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar yang akan melakukan lockdown. Namun, Iqbal membantah kabar tersebut.

pt-vale-indonesia

“Secara keseluruhan itu tidak mungkin kita lakukan lockdown, mengingat Makassar sebagai ibukota provinsi, sekaligus kota transit dari barat ke timur, begitu juga sebaliknya. Tetapi yang sedang kita rencanakan karantina parsial, yakni menutup akses keluar dan masuk pada pemukiman atau perumahan yang teridentifikasi ada warga dengan status Pasien dalam Pengawasan (PDP) atau positif. Itu sudah saya perintahkan ke seluruh kecamatan dan juga OPD terkait untuk berkordinasi melakukan pemetaan,” katanya, Jumat (28/03/2020).

Lanjut, Iqbal pun memberikan contoh mengenai penerapan karantina parsial ini. Seperti yang dikatakan, misalnya saja perumahan A terdapat warga yang diketahui berstatus PDP atau positif Covid-19, maka perumahan tersebut dilakukan karantina parsial.

Kemudian itu diputuskan berdasarkan pertimbangan dari hasil koordinasi aparat kecamatan kerja. Dimana turut diikutkan pihak Puskemas, Dinas Perumahan, TNI, Kepolisian dan yang lainnya yang terkait.

“Jadi tidak dilakukan lockdown seluruh kota, hanya karantina parsial pada wilayah yang terindikasi ada penyebaran virus Covid-19. Jika ada yang mau keluar atau masuk, akan discreening dulu, kepentingannya apa dan sebagainya, sehingga virus ini tidak menyebar lebih jauh,” jelasnya. (*)


BACA JUGA