Suasana arus kendaraan di ruas jalan HM Yasin Limpo, Samata, Gowa, Kamis, 28 Mei 2020. Drainase yang tidak berfungsi membuat jalan provinsi ini rawan mengalami kerusakan.

Warga Desak Pemprov Benahi Drainase Jalan HM Yasin Limpo

Jumat, 29 Mei 2020 | 10:06 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Rusli - GoCakrawala

GOWA, GOSULSEL.COM– Kerusakan ruas jalan HM Yasin Limpo, Kabupaten Gowa tak hanya cukup dengan perbaikan. Pemprov Sulsel juga mesti membenahi drainasenya.

Kondisi drainase yang tidak berfungsi jadi salah satu pemicu kerusakan ruas jalan HM Yasin Limpo. Terutama di depan Kampus UIN Samata.

pt-vale-indonesia

Buruknya drainase di Jalan HM Yasin Limpo turut menjadi perhatian masyarakat pengguna jalan. Air comberan dari bangunan mengalir leluasa masuk ke badan jalan dan menimbulkan genangan.

Genangan air pembuangan itu tidak hanya merusak permukaan jalan. Tetapi juga menimbulkan bau yang tidak sedap.

Pengendara yang melintas harus menutup hidung jika melintas di permukaan jalan yang tergenang. Ini sudah lama dikeluhkan masyarakat pengguna jalan

Nurdin Bundu, warga Dusun Sawagi, Desa Pattallassang yang tiap hari melintas di jalan HM Yasin Limpo mendesak Pemprov Sulsel agar memikirkan perbaikan drainase.

Menurutnya, masalah utama kerusakan di Jalan HM Yasin Limpo karena tidak ada drainase yang menampung air pembuangan dari bangunan di sepanjang jalan.

“Drainasenya harus ikut diperbaiki. Sebab disitu awal permasalahannya,” tutur Nurdin, Kamis, (28/5/2020)

Dari pengamatannya selama ini, kondisi drainase sepanjang Jalan HM Yasin Limpo memang cukup buruk. Bahkan, masih ada sebagian badan jalan sama sekali tak memiliki drainase.

Salah satunya di titik jalan yang mengalami kerusakan di depan Kampus UIN Samata. Nurdin pun sangat menyayangkan permasalahan drainase ini lamban ditangani oleh Pemprov Sulsel.

Kata dia, jika melihat fungsi jalan HM Yasin Limpo sekarang, kondisi seperti ini seharusnya tidak terjadi. Mengingat, jalan ini merupakan akses pendidikan bagi mahasiswa di Sulsel.

Dimana, di jalan HM Yasin Limpo terdapat kampus besar. Yakni UIN Samata. “Kampus UIN Samata di jalan HM Yasin Limpo itu tempat menimba ilmu bagi mahasiswa 24 kabupaten/kota di Sulsel. Harusnya Pemprov Sulsel mengistimewakan ini jalan,” ucap dia.

Bukan cuma itu. Jalan HM Yasin Limpo juga, lanjut Nurdin adalah akses utama menuju obyek pariwisata Malino. Kalangan pejabat juga setiap saat melintas di jalan tersebut.

Karena itu, Ia berharap Pemprov Sulsel memberikan perhatian lebih kepada jalan HM Yasin Limpo. Ia juga meminta Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah turun langsung melihat kondisi Jalan HM Yasin Limpo.

“Sebaiknya Pak Gubernur turun ke lapangan. Melihat langsung kondisi jalan HM Yasin Limpo yang sebenarnya,” pintanya.

Terpisah, PPTK Pemeliharaan Jalan Wilayah IV Dinas PU Dan Cipta Karya Sulsel, Iskandar mengatakan, pembenahan drainase jalan HM Yasin Limpo sudah diprogramkan.

“Perbaikan drainase satu paket dengan rencana kegiatan preservasi Jalan HM Yasin Limpo dinda. Dan infonya sekarang dalam proses,” jelas Iskandar. (*)


BACA JUGA