MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Ketua Asosiasi Bank Sampah Indonesia (ASOBSI), Saharuddin Ridwan menyampaikan pesan pada Hari Bumi yang jatuh pada hari ini, Kamis (22/04/2021). Ia menyerukan pentingnya menjaga lingkungan sekitar.

Di Hari Bumi ini, menurutnya, masyakarat harus paham dampak jika lingkungan tidak dijaga dengan baik. Dari mulai pemanasan global sampai udara yang tercemar bisa merugikan mereka. Baik dari segi kesehatan maupun segi ekonomi.

“Pada hari ini, masyarakat dunia selalu diingatkan untuk menjaga bumi dari kerusakan akibat pemanasan global, dan sampah yang menumpuk, serta kualitas udara yang terus menurun,” ujarnya, Kamis (22/04/2021).

Pria yang akrab disapa Sahar ini menyebut bahwa masyakarat bisa menjaga bumi dan lingkungan sekitar mulai dari rumah masing-masing. Mengingat gotong royong yang sudah menjadi budaya tidak bisa dilakukan lantaran adanya pandemi Covid-19.

Adapun caranya, dijelaskan Sahar, ialah dengan menamam pohon atau memelihara tanaman di pekarangan rumah. Sehingga, rumah sejuk dan asri. Dampak jangka panjangnya, pemanasan global bisa ditekan.

“Pohon berguna untuk memberikan oksigen dan udara bersih untuk manusia. Ia juga bisa dijadikan sumber makanan sekaligus memerangi perubahan iklim,” jelas Sahar.

“Kita bisa memulainya dengan memelihara tanaman hias atau tanaman-tanaman kecil di pot yang benihnya banyak tersedia dan bisa dibeli secara online,” sambung Direktur Operasional (Dirops) PD Pasar Makassar Raya ini.

Menurut Sahar, aktivitas ini bahkan bisa menjadi kebiasaan rutin yang bisa diajarkan kepada sanak keluarga. Sebuah hal yang sederhana namun banyak memberikan manfaat kepada orang sekitar dan diri sendiri. 

“Hasilnya mungkin tidak akan langsung terlihat. Namun jika kebiasaan baik ini dilakukan terus secara konstan, maka kita sudah menciptakan dunia yang lebih sehat untuk kehidupan anak dan cucu kelak,” tandasnya.(*)

---