Disperdastri Gowa temukan beberapa dos minyak goreng yang disimpan di gudang.

Disperdastri Gowa Temukan Alfamart Simpan 5 Dos Minyak Goreng

Selasa, 25 Januari 2022 | 15:17 Wita - Editor: Dilla Bahar - Reporter: Endra Sahar - Gosulsel.com

GOWA, GOSULSEL.COM—Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Kadisperdastri) Gowa, Andi Sura Suaib gencar melakukan sidak di sejumlah tempat penjualan minyak goreng seperti Alfamart dan Indomaret.

Sidak ini dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan minyak goreng di Kabupaten Gowa sejak pemerintah pusat menurunkan harga minyak goreng sebesar Rp 14 ribu per liter.

pt-vale-indonesia

Hasil dari sidak tersebut, Kadis Perdagangan Gowa bersama beberapa stafnya menemukan salah satu Alfamart di Jalan Masjid Raya Kota Sungguminasa menyimpan 5 dos minyak goreng di dalam gudang.

“Ada kami temukan 5 dos minyak goreng tersimpan. Hanya saja pemilik toko mengaku tidak menimbun, melainkan di jual secara online,” ujarnya.

Namun kata Andi Sura, pihaknya tetap meminta agar minyak goreng di jual secara langsung saja ke warga, agar warga sekitar bisa langsung membeli.

“Kami harap pihak Alfamart bisa lebih mengutamakan kebutuhan masyarakat akan minyak goreng. Terutama bagi pelaku UMKM dan IKM di Gowa,” katanya.

Disebutkan bahwa, saat sidak juga ditemukan beberapa toko retail seperti di Alfamart dan Indomaret memang sebagian besar tidak menjajakan minyak goreng dikarenakan stok telah habis terjual.

“Beberapa toko yang kami kunjungi, seperti di Alfamart dan Indomaret itu sudah tidak ada lagi. Katanya sudah habis dalam sejam, selain itu kata pemilik toko minyak goreng cepat habis karena permintaan tinggi tapi stok yang diperoleh dari distributor terbatas,” sebutnya.

Andi Sura juga menjelaskan, dari pengakuan pemilik Alfamart mereka hanya mendapatkan jatah dari distributor minyak sebanyak 2 sampai 3 dos.

Kondisi ini tambah Andi Sura tentu tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara menyeluruh.

“Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan ketersediaan yang ada, memang tidak sebanding makanya warga banyak yang antri,” pungkasnya. (*)


BACA JUGA