Dalam MoU yang ditandatangani bersama itu, dijelaskan pokok-pokok urusan yang akan dikerjasamakan. Di antaranya untuk bidang keselamatan dan keamanan, Perancis akan membantu Makassar dalam penyediaan solusi dalam mengembangkan sistem pengembangan infrastruktur CCTV, pengembangan jaringan komunikasi radio, serta manajemen ruang pengendali untuk jaringan smart city di Makassar.

Sementara di bidang manajemen lalu lintas, Perancis akan membantu Makassar dalam membangun sistem pengurai kemacetan, penanganan polusi kendaraan, serta solusi transportasi publik yang efektif.

Hadir dalam penandatangan MoU itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Makassar, Muhammad Ismunandar, dan sejumlah pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait.

Sebelum delegasi Perancis, sejumlah negara maju lebih dulu datang ke Makassar. Mereka datang untuk menyampaikan komitmennya untuk membantu Makassar jadi kota dunia. Sebut saja misalnya Amerika Serikat, Australia, Jepang, China, Perancis, dan beberapa negara maju lainnya.

“Ini bukti bahwa Makassar sudah masuk dalam pusaran pergaulan dunia. Baru-baru ini kita mendapat undangan dari pemerintah Amerika Serikat dan didaulat untuk menyampaikan presentasi di sana, termasuk juga agenda pertemuan dengan beberapa perusahaan besar USA. Tentunya kita akan berusaha mengajak mereka untuk berinvestasi di kota Makassar,” lanjut wali kota yang berlatar arsitek ini.

---