Nilai Tukar Petani Sulsel Mengalami Penurunan di Bulan Maret

Senin, 11 April 2016 | 18:43 Wita - Editor: Irfan Wahab - Reporter: Sutriani Nina - Go Cakrawala

Untuk indeks harga yang diterima petani (It) menunjukkan fluktuasi harga beragam komoditas pertanian yang dihaslkan petani. Pada Maret 2016, indeks harga yang diterima mengalami penurunan pada subsektor tanaman pangan sebesar (-1,04 persen).

Pada subsektor hortikultura mengalami kenaikan sebesar 0,43 persen, sedangkan subsetor tanaman perkebunan rakyat turun (-1,92 persen), subsektor Peternakan turun sebesar (-0,14 persen) dan subsektor Perikanan sebesar (-0,29 persen).

pt-vale-indonesia

Sedangkan, indeks harga yang dibayar petani (ib) dapat dilihat fluktuasi harga barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat pedesaan khususnya petani yang merupakan bagian masyarakat terbesar di desa serta fluktuasi harga barang dan jasa yang diperlukan untuk memproduksi hasil pertanian.

Pada Maret 2016, Ib mengalami kenaikan sebesar 0,06 persen bila dibanding Februari 2016 yaitu dari 123,13 menjadi 123,20 di mana ib yang dibayarkan petani untuk subsektor tanaman pangan sebesar 0,06 persen.

“Subsektor hortikultura naik sebesar 0,09 persen, Tanaman Pangan naik sebesar 0,09 persen juga, subsektor Peternakan tidak mengalami perubahan dan subsektor Perikanan mengalami kenaikan sebesar 0,11 persen,” tutup Nursam. (*)

Halaman:

BACA JUGA