Makassar, GoSulsel.com – Melalui ceramah subuh di Masjid Fathul Jihad Jl Pongtiku tadi subuh, Rabu (15/6/2016), Walikota Makassar mengingatkan warganya agar tak lagi mengkonsumsi obat nyeri bermerek ‘Somadril’.

Pasalnya, obat ini penyebab tindak kejahatan yang terjadi di Makassar. Penyampaian Danny ini sesuai dengan banyaknya laporan dari masyarakat.

“Beberapa waktu yang lalu, saya telah mendapatkan laporan bahwa obat nyeri ‘Somadril’ telah menjadi penyebab tindak kejahatan yang terjadi di Makassar.
Melalui Kultum usai Sholat Subuh di Masjid Fathul Jihad, Jl. Pontiku, Subuh tadi, saya sampaikan kepada para jamaah untuk tidak lagi mengkonsumsi obat yang sudah tidak lagi diizinkan peredarannya tersebut,” tulis Danny melalui akun fanspagenya pada Rabu (15/6/2016) pukul 16.10 Wita.

Lebih jauh, Danny sampaikan ke jamaah Masjid Fathul Jihad bahwa akan melakukan peninjauan ke apotek-apotek, jika ditemukan maka izin usahanya akan dicabut.

“Untuk itu, Pemkot Makassar akan melakukan peninjauan ke apotek-apotek. Jika masih ditemukan apotek yang menjual obat terlarang tersebut, terpaksa akan kami berikan sanksi berat dengan mencabut surat izin apotek melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Makassar (Disperindag),” tutup Danny. (*)

---