Kepala Dinas Dukcapil Kota Makassar, Nielma Palamba
membenarkan bahwa suplai blangko e-KTP dari pusat ke kantor belum ada sehingga pihaknya tak bisa menerbitkan KTP kepada warga yang membutuhkan.

“Selama beberapa bulan ini blangko e-KTP di kantor habis, dari pusat juga belum menyuplai padal kami sudah koordinasi dan komunikasi intensif,” ujarnya kepada GoSulsel.com saat dikonfirmasi via telepon

Ia mengatakan bahwa blangko e-KTP dari pusat hanya diberikan 1 oter atau 2000 blangko, sedangkan Dukcapil Makassar membutuhkan 20 oter atau 40. 000 (empat pulu ribu) blanko dalam sebulan.

Nielma menyatakan dengan adanya masalah ini pihaknya masih terkendala mencetak e-KTP warga, selain itu kesulitan dalam hal perekaman domisili atau pindah penduduk.

“Blangko e-KTP yang ada di Dukcapil baru 2000 keping, sudah habis di bulan Mei lalu. Sehingga warga yang ingin membuat e-KTP di bulan Juni dan Juli masih menunggu,” tuturnya.

---