Makassar, Gosulsel.com – Wakil Sekretaris Jendral (Wasekjen) DPP Golkar, Tanribali Lamo, berencana akan ikut mencalonkan diri sebagai Ketua DPD II Golkar Sulsel, dalam Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Sulsel yang akan berlangsung pada akhir Agustus 2016.

Meskipun, Tanri terganjal juknis musda Golkar dimana di dalamnya terdapat 11 poin. Namun beberapa poin menjegal langkah Tanri untuk maju di musda, Salah satu poin yang dimaksud yakni, calon harus berasal dari kader Golkar yang pernah menjadi pengurus di Golkar minimal lima tahun.

Tanri juga tidak dapat memenuhi syarat yang harus diproleh calon untuk maju di musda yakni 30 persen suara dari 30 suara yang ada di musda Golkar Sulsel.

Hanya saja, salah satu poin di dalam juklat nomor 11 yang berisi. Dalam hal terdapat kader Partai Golkar yang akan maju sebagai calon Ketua, tetapi tidak memenuhi kriteria dan persyaratan di atas maka calon tersebut harus mendapatkan persetujuan dari DPP Partai Golkar. Ternyata point tersebut masih memungkinkan Tanri untuk maju di berebutan posisi ketua di beringin Sulsel.

“Walaupun saya terganjal aturan dari 10 poin. Tetapikan saya masih bisa maju, karena masih ada poin 11,” kata Tanribali Lamo, saat ditemui di Makassar, Selasa 23 Agustus 2016.

---