Gowa, GoSulsel.com — Festival Seni Kampung Mangasa 2016 ini merupakan bentuk dukungan dari Yayasan Kelola dan kedutaan besar Denmark melalui program Hibah Cipta Perdamaian 2016.

Festival Seni Kampung Mangasa 2016 ini menjadi salah satu kegiatan yang direkomendasikan bersama beberapa kegiatan lainnya di Indonesia, hingga menjadi role model pemberdayaan kegiatan kreatif untuk pengembangan kehidupan bermasyarakat. Sebagaimana diungkapkan Abi, Creative Director kegiatan ini.

“Acara ini merupakan bentuk penghargaan yang diperoleh dari Yayasan Kelola dan kedutaan besar Denmark melalui program Hibah Cipta Perdamaian 2016”, ungkapnya pada Gosulsel.com, Sabtu (10/9)

Selain itu, Rumah Seni Kasumba sebagai penggagas acara ini juga telah dikenal memiliki reputasi yang baik di kalangan perupa Makassar, sehingga telah banyak bekerja sama dengan lembaga lain dalam melaksanakan kegiatan berbasis kesenian.

Beberapa lembaga jejaring Rumah Seni Kasumba yang ikut mendukung dan menjadi bagian dari Festival Seni Kampung Mangasa 2016 ini diantaranya MediaQita Foundation, Yayasan Colliq PujiE, Kaos Daeng, Parakita, Balanipa Project, Prody Bina Wisata UNIFA, DKV UNM, Seni Rupa UNISMUH, KPJ Kota Makassar, Jamaah Kreatif Sektor Selatan dan seluruh pekerja seni kampus yang tergabung dalam unit kegiatan seni mahasiswa se-Makassar.(*)

FOTO-FOTO Pentas Seni di Kampung Mangasa 2016: