Tak hanya itu, Siswa Asmar bahkan berani merokok yang diakui tak diketahui oleh Guru Ambo. “Saya sempat tidak tahu karena saya fokus pada naskah yang saya periksa, baru saya tahu waktu saya cium asapnya,” tambahnya.

Dilanjutkan kembali oleh Ambo bahwa dirinya difasilitasi oleh pihak Sekolah dipertemukan dengan siswa Asmar pagi tadi. Siswa Asmar mengaku dirinya khilaf dan meminta maaf kepada Gurunya.

“Saya memang sempat kesal kemarin, tapi tadi dia sudah minta maaf dan saya telah memaafkannya, saya harap dia tidak mengulangi perbuatannya dan dapat menjadi siswa yang teladan ke depannya,” tutup Ambo.

Sementara itu, pihak Sekolah melalui Direktur Pendidikan Usman Effendi menegaskan bahwa permasalahan tersebut sudah selesai, siswa dan guru terkait juga sudah saling maaf memaafkan.

Namun meskipun begitu, dirinya tetap akan memproses siswanya dengan memberikan pengawasan lebih atas kelakuannya. Dirinya pun mewakili pihak sekolah berharap kejadian tersebut tak akan terulang lagi.

---