Foto: Internet

BI Siapkan 20 Persen Kredit Untuk UMKM

Rabu, 21 Desember 2016 | 22:22 Wita - Editor: Syamsuddin - Reporter: Muhammad Fardi - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Bank Indonesia (BI) berkomitmen akan untuk meningkatkan pelaku usaha di seluruh Indonesia. Hal ini diungkapkan Asisten Deputy Direktur Eksekutif Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Selatan, Hermanto saat menjadi pembicara pada Dialg Publik Perhimpunan jurnalis Independen (PJI) Sulsel bekerjasama dengan Bank Mandiri, Bank Indonesia, dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) di Country Coffee Resto (CCR), Jalan Toddopoli, Makassar, rabu (21/12/2016).

“Ini sudah menjadi program Bank Indonesia sejak 2003, namun seiring waktu perbankan yang ada juga sudah melakukan hal serupa dengan membentuk kelompok usaha binaan,” kata Hermanto didepan peserta diskusi dengan tema ‘Mendorong Minat Berwirausaha Untuk Meningkatkan Produktivitas Nasional’ ini.

pt-vale-indonesia

Dia mengungkapkan, saat ini pihaknya telah menekankan kepada seluruh perusahaan Perbankan untuk menyalurkan 20 persen kredit ke sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). hal ini dilakukan untuk merangsang minat usaha bagi masyarakat khususny di Sulawesi Selatan.

Makanya sekarang kita tekankan kepada perbankan bagaimana kredit yang dimiliki 20 persen disalurkan ke sektor Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Ini untuk merangsang lahirnya usaha-usaha baru,” ujarnya.

Sementara itu Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulsel mengajak seluruh pemuda dan Mahasiswa untuk mengembangkan potensi wirausaha sejak dini. Ketua Kadin Sulsel, HM Zulkarnain Arief mengatakan kejahteraan masyarakat suatu negara didorong dengan jumlah pengusaha minimal entrepreneur 2 persen. sementara saat ini, kata dia di Indonesia total pengusaha hanya kisaran angka 1 persen.

“Ingat angka entrepreneur kita baru sekira 1 persen dari total jumah penduduk 250 juta jiwa. Idealnya, suatu negara memiliki jumlah entrepreneur minimal 2 persen. Singapura itu negara kecil, tetapi mampu menguasai ekonomi, itu karena pengusahanya 7 persen. Malaysia di angka 7 persen, sehingga menjadi raja ekonomi di Asia Timur, dan kemudian ada Thailand memiliki 3 persen jumlah pengusahanya dari total jumlah penduduk yang dimiliki,” tandasnya.


BACA JUGA