Dia menyebutkan, sebenarnya sebagian barang bukti yang ada di Polres Gowa sudah diserahkan namun barang bukti yang utama dalam kasus tersebut yakni uang belum diserahkan.

“Sebenarnya sudah ada barang bukti yang diserahkan tapi barang bukti uang yang dipotong dari petani belum ada,” katanya.

Dia juga, menegaskan agar pihak kepolisian untuk menyerahkan ketiga tersangka secara bersamaan atau tidak secara bertahap

“Saya maunya langsung tiga tersangka diserahkan kalau 2 apalagi 1 tersangka saya tidak akan terima, saya mau sekaligus” tegasnya.

Ruslan, menjelaskan, motif dari pihak Dinas Pertanian dalam kasus tersebut, dengan menalangi terlebih dahulu pupuk dan keperluan para petani lainnya.

Setelah anggaran cair kepada semua rekening petani maka, pihak Dinas Pertanian meminta dan memotong dana yang turun langsung dari pemerintah pusat tersebut.

“Mereka talangi dulu kebutuhan petani, setelah cair mereka potong tapi yang mereka potong terlalu besar dari apa yang diberikan ke petani. Bahkan potongannya sekitar 50% ke atas,” jelasnya.

---