Gowa, GoSulsel.com – Nasib naas dialami Dg Naisa (60) dan Santi (15) di kediamannya Desa Paranglompoa, Kec Bontolempangan pada Jumat (18/8/2017) sekitar pukul 08.00 Wita.

Keduanya ditebas Sampara yang tak lain menantu dari Dg Naisa dan ayah tiri dari Santi yang menyebabkan Dg Naisa mengalami 10 jahitan di tangan kirinya.

“Korban dibawa RS Syekh Yusuf bersama anak tirinya Santi (15),” ujar Kabid Humas Polres gowa, AKP Mangatas Tambunan, Jumat (18/8/2017).

Usai Sampara menebas mertua dan anak tirinya, Sampara keluar rumah mengamuk dan mengejar warga yang ada di sekitar rumahnya dengan parangnya yang digunakan menebas mertua dan anak tirinya. Beruntung tidak ada korban dari warga yang dikejar Sampara.

“Pelaku membawa parang membuat masyarakat ketakutan karena mengamuk dan sekarang sembunyi diatas bubungan rumah,” lanjutnya.

Dari Informasi AKP Mangatas Tambunan mengatakan, bahwa Sampara mengalami gangguan jiwa alias gila. (*)

 

---