Ini 6 Penyair Perempuan Terkeren di Sulsel

Sabtu, 17 November 2018 | 16:46 Wita - Editor: Irwan AR -

6. SHINTA FEBRIANY

pt-vale-indonesia

Shinta Febriany bekerja di Kala Teater sebagai penyair, penulis naskah, dan sutradara. Menyukai seni baik sastra dan teater sejak remaja. Berkali-kali tampil di panggung baik bermain teater maupun membacakan puisi.

Buku puisinya yang telah terbit “Aku Bukan Masa Depan” (Bentang, 2003) dan Gambar Kesunyian di Jendela (Gramedia, 2017).

Dia adalah kurator Makassar International Writers Festival (MIWF). Saat ini sedang menjalani Residensi Penulis Indonesia di Inggris.

Nah, itulah beberapa penyair perempuan yang konsisiten dengan dunia puisi. Mumpung beberapa tahun belakangan ini kian tumbuh dunia literasi profil penyair perempuan di atas semoga bisa mengisnpirasi menjadi penyemangat bagi penyair-penyair muda lainnya, khususnya di Sulsel(*)

Halaman:

BACA JUGA