#Menuju Parlemen 2019
Meski Beririsan Geopolitik dengan Petahana, Irwan Patawari Optimis ke Senayan
MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Keputusan politik anggota DPRD Sulsel dari Partai Demokrat, Andi Irwan Patawari “naik kelas” membidik DPR RI diakui telah memiliki pertimbangan yang matang. Modal investasi sosial selama sepuluh tahun mewakili masyarakat dapil V, meliputi Kabupaten Bulukumba dan Sinjai di DPRD Sulsel menjadi modal utama IP, akronim namanya.
Hanya saja, Irwan Patawari memang memiliki irisan geopilitik dengan petahana, Nasyid Umar di internal partainya. Nasyid melenggang mulus ke Senayang pada Pileg 2014 lalu dengan sumbangsi suara yang sangat signifikan di Kabupaten Sinjai. Di daerah bertajuk Bumi Panrita Kitta itu, Nasyid menang telak dari caleg DPR RI lainnya. Meski begitu, tak lantas membuat Irwan Patawari pesimis.
“Tentunya saya terpilih sebagai anggota DPRD Provinsi di dua kabupaten, dengan menuju ke Senayan ini bertambah luas. Ada sembilan kabupaten. Saya memulai memberikan penetrasi baru di tujuh kabupaten. Di dua kabupaten ini, Insya Allah sepuluh tahun saya menjadi anggota DPRD Sulsel, dan Insya Allah di dua kabupaten ini akan saya jadikan sebagai basis,” kata Irwan Patawari, Sabtu (23/3/2019).
Tidak hanya itu saja, Ketua Komisi C DPRD Sulsel ini mengakui bahwa selama 6 bulan terakhir telah bergerak masif di tujuh kabupaten lainnya. Bahkan dia tidak mengkhawatirkan soal irisan geopolitik dengan Nasyid Umar. IP mengaku selama ini memiliki segmen pemilih tertentu.
“Dengan melihat dua kabupaten selama sepuluh tahun apa yang saya berikan kepada masyarakat, menjadi cerminan tujuh kabupaten lainnya. Mudah-mudahan tawaran-tawaran gagasan yang saya tawarkan yang akan menjadi konstituen baru saya, mudah-mudahan ini bisa diterima dengan baik. Walaupun sebenarnya, kedudukan saya sebagai DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, tidak hanya pada dua kabupaten itu, tetapi 24 kabupaten/kota,” kata dia.
Sehingga, lanjut dia, dalam tugas-tugas kesehariannya sebagai legislator Sulsel telah menjalin silaturahmi lebih awal dengan masyarakat di sembilan kabupaten di dapil Sulsel II. “Sehingga apa yang sudah saya buat, termasuk jejaring silaturahmi tinggal menambah dan menguatkan kembali dan menginformasikan kepada masyarakat bahwa saya naik level ke Senayan,” ujarnya.
Bahkan, dia berharap agar seluruh caleg Demokrat bisa bekerja masimal untuk memastikan Demokrat mampu mempertahankan kursi di dapil Sulsel II. Menurutnya, hal itu dilakukan dengan menggenjot sinergitas dan soliditas semua caleg Demokrat untuk semua tingkatan, baik DPRD Kabupaten, Provinsi maupun DPR RI.
“Persoalan siapa yang akan tertinggi itu tergantung dari masing-masing strategi caleg. Dan tentunya dipengaruhi penilaian daripada masyarakat dan pola gerakan, dan saya berharap bahwa perjalanan saya selama enam bulan ini, dan menyisakan waktu tinggal 25 hari lagi bisa maksimal,” tandasnya.(*)