Kawasan Benteng Somba Opu di Kecamatan Barombong, Senin (18/2/2019)

Revitalisasi Benteng Somba Opu, Ini Usulan Anggaran Disbudpar Sulsel

Kamis, 10 Oktober 2019 | 23:30 Wita - Editor: Andi Nita Purnama - Reporter: Mirsan - Go Cakrawala

MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berencana merevitalisasi Benteng Somba Opu tahun 2020. Benteng yang berdiri sejak abad ke-16 ini akan menjadi pusat kebudayaan daerah yang telah ditetapkan menjadi Heritage atau lokasi bersejarah di Sulsel.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sulsel sendiri sementara melakukan lelang penyusunan DED kawasan Benteng Somba Opu, nilainya pagunya mencapai Rp387 juta. Sementara besaran pembangunan fisik masih dalam proses pembahasan.

pt-vale-indonesia

“Tahun ini kita sudah lelang rencana DED kawasan Benteng Somba Opu. Sementara penganggarannya masih kita lakukan pembicaraan dengan pemerintah pusat DPRD,” kata Kepala Disbudpar Sulsel, Denny Irawan di kantornya, Kamis (10/10/2019).

Denny menyebutkan proses revitalisasi akan dibagi dua zona, zona inti dan penyangga. Pada zona inti hanya akan dilakukan rehabilitasi bangunan yang telah ada, seperti situs utama bangunan benteng.

Sementara pada zona penyangga akan dilakukan pembangunan, salah satunya ampitetater. Ampitetater sendiri merupakan gelanggang atau panggung terbuka untuk pertunjukan budaya dan kesenian.

“Zona inti ini tidak bisa diganggu karena merupakan cagar budaya. Khusus keberadaan rumah adat, kita akan koordinasi dengan kabupaten/kota untuk rehabilitasinya,” jelas Denny.

Nantinya rumah adat kabupaten-kota ini menjadi pusat perhatian promosi potensi wisata dan kebudayaan.

Sekretaris Disbudpar Sulsel Kemal Redindo Putra Syahrul menambahkan untuk pembangunan ampitetater pihaknya mengusulkan anggaran Rp13 miliar. Selain ampitetater nantinya akan dibangun dermaga di pinggir Sungai Jeneberang.

“Kita butuh sekitar Rp13 miliar untuk membangun ampitetater. Kalau pembangunan dermaga anggarannya melekat di Dinas Perhubungan Sulsel,” tambahnya.

Kendala revitalisasi Benteng Somba Opu adalah dari total 155 hektar lahan yang menjadi aset Pemprov Sulsel, baru sekitar 70 hektar yang bersertifikat. Selain itu, banyak penduduk yang bermukim di kawasan yang berada di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.

Gubernur Sulsel HM Nurdin Abdullah sendiri berharap dengan adanya dermaga di Benteng Somba Opu maka wisatawan yang datang ke Makassar bisa melakukan bapak tilas sejarah maritim Suku Bugis-Makassar. Nantinya pengunjung dari Benteng Fort Rotterdam bisa menggunakan kapal Phinisi ke Somba Opu.(*)


BACA JUGA