Mahasiswi Kedokteran UMI Ini Curhat Soal Ujian Tutup Secara Daring
MAKASSAR, GOSULSEL.COM — Ranny A. Sanni, mahasiswi angkatan 2016 Fakultas Kedokteran UMI Prodi Sarjana Kedokteran, melaksanakan Ujian Tutup Karya Tulis Ilmiah sebagai syarat memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran, Rabu 24 Juni 2020.
Ada yang tidak biasa pada ujian kali ini. Yaitu metode pelaksanaannya secara daring (online).
Ranny menuturkan, di masa pandemi seperti saat ini, dia terus berusaha menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah (KTI). Meski pada akhirnya harus melaksanakan ujian tutup secara daring. Ini sangat berbeda dengan yang saya rasakan sewaktu pembacaan hasil KTI saya yang dilakukan secara tatap muka, mulai dari pembuatan undangan dan membuat lembar penilaian, meskipun begitu ujian tutup secara daring (online) lebih membuat saya overthingking (gugup), takut sama sinyal internet yang tiba-tiba jelek atau situasi yang tidak mendukung seperti mati lampu dll.
“Tapi alhamdulillah ujian tutup saya berjalan dengan sangat lancar, dan pada saat yudisium nilai rasa terharu pun tetap saya rasakan,” ungkapnya.
Lanjutnya, “Saya sangat berterimakasih kepada pembimbing dr.Nesyana,M.Gizi, dr.Armanto,M.Kes, kepada Penguji dr.Zulfiyah,M.Kes dan dr.Zulfitriani,M.kes. Tak lupa juga kepada koordinator KTI, sehingga pembacaan ujian tutup saya secara daring tetap berjalan dengan baik.
Alhamdulillah Ranny berhasil menyelesaikan KTI nya yang berjudul, Hubungan Asupan Lemak pada Ibu Hamil Trisemester III, dengan berat badan lahir bayi di RSIA Sitti Khadijah I dan RSIA Masyita Kota Makassar.(*)