UIT Makassar
Logo Universitas Indonesia Timur

Direktur Kemenristek Dikti Nilai UIT Kampus Semrawut

Jumat, 02 Oktober 2015 | 17:42 Wita - Editor: Chaerul Fadli - Reporter: Sahrul Ramadhan - GoSulsel.com

Makassar, GoSulsel.com – Kementerian Riset Teknologi dan Pendidikan Tinggi Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Kemenristek Dikti) menilai pengelolaan Universitas Indonesia Timur (UIT) semrawut. Sebab, rasio jumlah mahasiswa tidak ideal dengan jumlah dosen.

“Berdasarkan data yang dirampungkan UIT ini secara administratif mempunyai data yang tidak berimbang untuk ukuran perguruan tinggi. Bahkan menurut dat, jumlah mahasiswa UIT jauh lebih banyak ketimbang ITB. Hal inikan sangat semrawut,” ujar Direktur Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemenristek Dikti, Prof Supriadi Rustad saat ditemui di Kantor Kopertis Wilayah 9, Jl Bung Jumat (2/10/2015).

pt-vale-indonesia

Dia bilang, UIT resmi dinonaktifkan sejak 6 Agustus lalu berdasarkan hasil evaluasi yang tervalidasi di Pangkalan Data Direktorat Perguruan Tinggi (PDPT Dikti).

UIT yang secara institusi belum terkareditasi. Kampus ini diberikan kerenggangan waktu selama 2 pekan merampungkan data mahasiswa maupun alumninya untuk diolah dan dicermati lagi Kemenristek Dikti dan Kopertis Wilayah 9 Makassar.

“Data wisudawan yang tervalidasi di Kopertis hanya 922. Sedangkan jumlah mahasiswa disana pada juli 2015 mencapai ribuan. Inikan tidak akurat dan tidak bisa terjawab dengan baik” tuturnya.


BACA JUGA