“Harusnya pegawai ini rajin sosialisasi dan berinteraksi dengan warga supaya ketika ada keluhan langsung cepat ditangani,” tegasnya.

Akibat tindakannya ini, Hamdan langsung mendapat ancaman oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Pinrang, dr Rido yang didampingi Kepala Puskesmas Batulappa Andi Haeruddin S.H akan dilaporkan di Polres Pinrang pada Senin 9 Mei.

“Saya merasa tidak nyaman karena diancam akan dilaporkan ke Polres, padahal niat saya baik,” ucap Hamdan.

Untuk itu, ia menegaskan tidak akan tinggal diam terkait kasus yang tak menyenangkan ini. Sehingga, kata Hamdan, pihaknya bakal membeberkan semua kebobrokan pelayanan kesehatan di Kabupaten Pinrang ini.

“Saya juga sempat ditelepon sama Kepala Puskesmas Batulappa tapi kami tetap akan bertindak karena ini menyangkut kesejahteraan masyarakat,” ucap dia. (*)

---