“Saya sebagai bagian almamater dan Muhammadiyah mengharapkan ada komunikasi yang baik. Dengan komunikasi secara keseluruhan inilah kita ketemu-ketemu. Ini tidak adaji acara yang keras-keras,” ungkap Kamaruddin.

Dia menjelaskan, sejarah lahirnya Partai PAN semua orang sudah tau dengan jelas adalah bagian dari Muhammadiyah. Olehnya, terkait Hamzah yang diwacanakan akan maju bertarung pada Pilwalkot 2018 mendatang, dia mengatakan sangat mendukung dan hal ini merupakan kebanggaan bagi almamater Unismuh.

“Jelas, bagaimanapun jeleknya itu Hamzah, tapi masih lebih baik dari pada yang lainnya, karena dia adalah bagian dari almamater (Unismuh). Saya akan dukung, jelas citra almamater akan muncul di saat ada alumninya bisa terpakai di Alamamater dan Pemerintahan,” jelasnya.

“Sebagai kampus perguruan tinggi yang dikelola oleh swasta, kita harus lakukan pencitraan. Jadi kalau orang tau bahwa Hamzah yang merupakan alumni Unismuh sebagai Ketua DPD PAN Makassar, itu sudah merupakan kebanggaan besar,” tambahnya lagi.

Kedati demikian, dia menuturkan terlepas dari persoalan dukung-mendukung, pihaknya harus menjalin silaturahmi antar IKA secara rutin. Lebih jauh dia menjelaskan saat ini pihaknya sementara membangun Gedung IKA di Kompleks kampus Unismuh melalui ide yang lahir dari pertemuan dan diskusi.

“Rencana ke depan, mudah-mudahan selesai gedung IKA, sekarang sudah naik lantai dua. Peruntukannya untuk kegiatan – kegiatan alumni,” tandasnya.(*)

---