Bantaeng,GoSulsel.Com – Dinas Kesehatan (Dinkes) Bantaeng mencatat, cakupan pelaksanaan imunisasi vaksin Measles Rubella (MR) hingga akhir September 2018 di Bantaeng baru mencapai 54 persen dari target 95 persen. Namun target diperkirakan dapat dicapai dengan adanya perpanjangan pelaksanaan MR.

Pencapaian target MR itu diungkapkan Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan, dr Armansyah. Menurutnya untuk memenuhi target pencapaian itu, Dinkes Bantaeng terus melakukan sosialisasi dan kampanye kepada masyarakat.

“Kami berharap masyarakat Bantaeng memanfaatkan peluang untuk mencapai kekebalan komunitas di Kabupaten Bantaeng setelah ada perpanjangan pelaksanaan MR,” kata Armansyah, Senin (8/10/2018).

Kepala Dinas Kesehatan, dr. Andi Ihsan menuturkan, pelaksanaan Kampanye MR diperpanjang pelaksanaannya hingga 31 Oktober 2018. Ini didasarkan dengan keluarnya surat Majelis Ulama Indonesia  (MUI) Bantaeng Nomor 09/DPD-MUI/BTG/B-X/2018.

“Lewat perpanjangan waktu pelaksanaan imunisasi vaksin MR tersebut diharapkan menjadi motivasi tambahan Bagi Tim imunisasi Dinas Kesehatan untuk mengejar target pencapaian  95 persen tahun 2018,” papar Kadis Kesehatan. 

Andi Ihsan menjelaskan, pelaksanaan kampanye imunisasi MR di Indonesia menargetkan minimal 95 persen anak usia 9 bulan hingga 15 tahun dapat terimunisasi tahun ini. 

“Target cakupan ini bertujuan menciptakan “Kekebalan Komunitas” di masyarakat sehingga tidak akan menimbulkan kejadian luar biasa (KLB) Campak dan Rubella.,” tandasnya. (*)

---