Abdul Asis KS, Koordinator Pengelola Jembatan Timbang Sulsel.

Setelah Berkasus, Jembatan Timbang Maros Jadi Percontohan

Rabu, 15 Maret 2017 | 20:07 Wita - Editor: Irfan Wahab - Reporter: Muhammad Yusuf - GoSulsel.com

Maros,GoSulsel.com – Setelah heboh diberitakan dalam kasus pungutan liar (Pungli), kantor unit jembatan timbang kendaraan bermotor yang ada di Maccopa, Kelurahan Taroada, Kecamatan Turikale, Maros, malah menjadi jembatan percontohan.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Koordinator Pengelola Jembatan Timbang Sulsel, Abdul Asis KS. Dimana, dari 12 kantor unit jembatan timbang yang ia pimpin di Sulsel, jembatan timbang Maros turut menjadi percontohan.

pt-vale-indonesia

“Kami sudah siapkan segala sesuatunya, mulai dari SDM sampai tunjangan yang cukup untuk para anggota yang bertugas disini”, katanya saat ditemui, Rabu (15/3/2017).

Selain itu, dalam hal memperketat sistem pengelolaan dari jembatan timbang, nantinya akan di perbantukan personil dari Polisi dan TNI.

“Kami juga telah mengirim anggota untuk mengikuti pelatihan operator di Jakarta, ditambah dengan akan ada nanti petugas tambahan dari anggota kepolisian dan TNI,” tambah Abdul Asis.

Sebelumnya, sebanyak 5 orang pegawai Kantor unit jembatan timbang Maros, terjaring OTTĀ  Polda Sulsel, dan sampai hari ini kelima orang itu masih mendekam dibalik jeruji. (*)


BACA JUGA